Saat Indah Bersamamu-UNGU
Posted April 22, 2010
on:Terbuai nafas cinta yang kau hembuskan
Sampai mati pun ku takkan bisa melupakanmu
Dan bila waktu akan buktikan janji itu
Harus ku akui aku sayang kamu aku cinta kamu
Oh hanya pada dirimu
Ku ingin kau mampu terima hatiku terima akancintaku
Satu rasa yang haus menyentuh bayangmu
Analisis gaya bahasanya :
Gaya bahasa personifikasi terdapat pada baris 1 “nafas cinta” karena cinta adalah sesuatu yang tidak bernyawa tetapi diibaratkan memiliki sifat kemanusiaan yaitu nafas/bernafas.
Gaya bahasa personifikasi juga terdapat pada baris ke-3 “waktu … buktikan janji” karena waktu adalah sesuatu yang tidak bernyawa tetapi diibaratkan memiliki sifat kemanusiaan yaitu buktikan janji. Gaya bahasa personifikasi lainnya terdapat pada baris ke-7 “rasa … haus” karena rasa adalah sesuatu yang tidak bernyawa tetapi diibaratkan memiliki sifat kemanusiaan yaitu haus.
Gaya bahasa hiperbola terdapat pada baris ke-2 “sampai mati pun ku takkan bisa melupakanmu” karena manyatakan sesuatu secara berlebihan.
Gaya bahasa repetisi terdapat pada baris ke-4 “aku … kamu” dan baris ke-6 “terima” karena kata ini diulang beberapa kali yaitu 2x secara berurutan. gaya bahasa pleonasme terdapat pada baris ke-4 “aku sayang kamu aku cinta kamu” dan baris ke-6 “terima hatiku terima … cintaku” karena memakai kata-kata yang lebih banyak daripada yang diperlukan untuk menyatakan satu pikiran yang mirip artinya yaitu aku sayang kamu mirip dengan aku cinta kamu dan terima hatiku mirip dengan terima cintaku.
Gaya bahasa asonansi terdapat pada baris ke-4—6 dengan ditandai “u” karena ada pengulangan bunyi vokal yang sama pada akhir tiap baris.
Tinggalkan komentar